Selasa, 08 November 2011

Pelembagaan Gerakan Siswa Bersatu di Sekolah Di SMA/K Bhakti Nusantara

Kecamatan Arjasari - Kabupaten Bandung

Perihal : Pelembagaan Gerakan Siswa Bersatu di Sekolah

Time : Minggu, 23 Oktober 2011 pukul 14.30wib-17.00wib

Person : Yanti Sriyulianti (Penanggung Jawab), Joko Setiawan (Admin Tim Arjasari), dan Laily Nurseha (Pendamping Tim Arjasari), Dede Sunarya

FASILITATOR (Bu Yanti KerLiP)

AKU TAHU (Diisi oleh anak-anak peserta):

· Pentingnya kesadaran kita akan bencana (Sri)

· Penjelasan tentang Penanggulangan Bencana (Desti)

· Pentingnya penanggulangan bencana (Revisa)

· Pentingnya melestarikan alam (Selvia)

· Pentingnya tentang penghijauan (Revisa)

· Pentingnya akan kebersihan (Nova)

· Keterangan tentang pentingnya lingkungan sekitar (Asep Supriatna)

· Ciri-ciri sekolah aman (Yogi)

· Pengurangan Risiko Bencana (Asep Somantri)

· Pemahaman mengenai sekolah aman (Pujo)

· Cara menanggulangi bencana dengan baik dan benar (Sukirman)

· Cara antisipasi bencana (Tedi)

· Bencana itu dapat dicegah (Wawan N)

Bencana è Kejadian mengancam, tidak diinginkan, merugikan. Sesuatu yang membuat takut, tiba-tiba. Mengancam manusia, lingkungan hidup, harta benda, rumah, mental sekolah. Tidak diinginkan.

Bahas sekolah aman è Penanggulangan sekolah-sekolah yang terkena dampak bencana

Peran penting komunitas/lingkungan è DPR, Kemendiknas, BNPB

Penjelasan tentang bencana

Pengetahuan dan Tindakan

AKU TAHU è

1. Penghijauan

- Bawa kaleng bekas diisi tanah gembur, biji cabe, tomat, dll

- Proposal à Penghijauan à Bibit

- Cari buku tentang pembibitan

- 1 pohon memenuhi oksigen untuk 2 orang

- Study banding ke SMPN 11 Bandung

2. CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun)

Gentong, ember bekas, dilubangi + paralon, pancuran

3. Styrofoam à Daun Pisang

4. Pemilahan sampah

Kaleng bekas, tong, ditandai (Organik alias makanan dan minuman, Kemasan atau tetrapack, botol)

5. WC

Untuk laki-laki dan perempuan terpisah, dibuat kesepakatan.

6. Galon minum

Bencana

Bencana dapat mengakibatkan hilangnya nyawa. Kelompok rentan dalam bencana antara lain:

· Anak-anak/balita

· Lansia/manula

· Ibu hamil/menyusui,

· Orang berkebutuhan khusus (cacat)

· Penderita HIV/AIDS, dll. Mereka semua membutuhkan perhatian khusus.

Kemampuan/Kapasitas

Risiko adalah Kerentanan dikali Ancaman kemudian dibagi dengan Kapasitas

Pengurangan Risiko Bencana

Strateginya adalah dengan meningkatkan kapasitas. Ada UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa yang dimaksud dengan anak adalah mereka yang belum sampai usia 18 tahun termasuk yang masih berada dalam kandungan. Ratifikasi Konvensi Hak Anak (KHA) di tahun ‘90-an. Prinsip hak anak:

1. Non diskriminasi

2. Kepentingan terbaik anak

3. Hidup, tumbuh, dan berkembang

4. Didengar pendapatnya

Sekolah Aman

Terbagi atas tiga hal pokok:

1. Kesehatan – takut – 3 bulan

2. Keselamatan – 6 jam – SAR - PMR

3. Kemanan – Mitigasi – Struktur

Kampanye Sejuta Sekolah dan Rumah Sakit Aman. Kampanye dan Advokasi menerapkan Sekolah Aman.

Nyawa è Perut. Makan, minum, mandi, gosok gigi, sabun

Logistik è Air bersih, hygiene kit, family kit, rumah hunian, water, pakaian dalam, sanitation, dll

Skala Bencana

#01 Aset I: Nyawa

Diri, Keluarga, Pacar. Manusia menghabiskan 5,1 Milyar/bulan untuk: O2, N2, Hewan

#02 Aset II: Infrastruktur/rumah

Harta dan benda. Komunikasi, transportasi, puskesmas, jalan, jembatan

#03 Aset III: Finansial/keuangan

Pasar/mall, sawah, kebun, bank

#04 Aset IV: Lingkungan/ Sumber Daya Alam

$05 Aset V: Sosial Budaya

Sekolah dan tempat ibadah

#06 Aset VI: Kebijakan/peraturan

Kantor, Perpres, Aturan

Pelembagaan

Penghijauan : Mengumpulkan kaleng bekas/ Polybag dengan mewajibkan ada perwakilan dari setiap kelas

Koordinator: Sri, Asep Somantri dan Selvia mengumpulkan polybag

Langkah II: Membuat proposal bibit hijau

Koordinator: Tedi, Nova, dan Sukirman

Langkah III: Mengakses Buku Pembibitan

Koordinator: Wawan, Desti, dan Asep Supriatna

Study Banding by Pujo A dan Yogi

Tidak ada komentar:

Page Rank Check,
HTML Web Counter